Libur Tahun Baru 2023, Polairud Markas Danau Toba Siap Amankan Pelayaran di Danau Toba, 6 Kapal Cepat Disiagakan

TOBA – Guna menciptakan situasi yang kondusif dan meningkatkan pengawasan keselamatan pelayaran selama musim Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Satuan Polisi Perairan (Polairud) unit Markas Danau Toba siap mengamankan pelayaran para pemudik dan wisatawan yang menggunakan jasa perkapalan

Baca juga: Galian Tanah Ancam Siswa dan Gedung SDN 094121, PTPN IV Kebun Tinjowan Pasang Plank Peringatan

Kesiapan tersebut diungkapkan Kanit Polairud unit Markas Danau Toba’ AKP Dody Gunawan melalui Brigadir Kepala MF Sinaga usai melakukan monitoring arus penyeberangan di Dermaga Pelabuhan Penyeberangan Ajibata, Kabupaten Toba, Sabtu 31 Desember 2022

Baca juga: Pustu Desa Rumah Kabanjahe, 7 Tahun Tak Ada Listrik

MF Sinaga juga mengatakan, Polairud Danau Toba telah siap mengamankan perjalanan pemudik dan wisatawan yang akan menuju ke dan dari pulau Samosir dengan mempersiapkan 6 unit kapal patroli dan 24 personil untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan

Baca juga: H-3 Libur Lebaran Volume Kendaraan di Ajibata Alami Peningkatan 'KMP Pora-Pora' dan 'KMP Ihan Batak' Dioperasikan

Selain melakukan  pengamankan pelayaran di Kawasan Perairan Danau Toba, Satuan Polisi Perairan (Polairud) unit Markas Danau Toba juga akan meningkatkan pengawasan di tiap-tiap pantai permandian yang sering dikunjungi wisatawan atau  objek wisata pantai, ”ujar Brigadir Kepala MF Sinaga

Baca juga: Puan Maharani: Presiden yang Akan Datang Harus Teruskan Pembangunan IKN Nusantara

Brigadir Kepala MF Sinaga juga menjelaskan, “Keenam Kapal cepat yang disiagakan yakni, KPC 1 unit, 2 unit c2, 1 unit Intercept, satu unit Rib dan satu unit Kapal Ship thender dan seluruhannya disiagakan sebagai upaya antisipasi dan kesiapsiagaan kita jika terjadinya gangguan atau permasalahan di tengah Danau, ”sebutnya

“Kepada pengelolah objek wisata pantai atau penanggungjawab destinasi untuk memperhatikan beberapa hal keselamatan pengunjung, Salah satunya memasang garis pembatas pantai dan menyediakan peralatan keamanan yang memadai seperti melengkapi life jacket, ( Karmel )

Baca juga: Lasarus: Pemerintah Harus Tingkatkan Koordinasi serta Sinergi Pembangunan Infrastruktur dan Transportasi